Senin seburuk itu?.
Senin seringkali dimaknai sebagai hari yang horor atau membuat lesu. tapi, bagaimana konsepsi ini bisa terjadi?, ini dikarenakan hari senin adalah hari dimana kembalinya rutinitas yang dijalani, seperti kebanyakan siswa yang membenci hari senin karena ada upacara bendera di sekolah, dan setelah beranjak dewasa, hari senin adalah hari yang menyebalkan karena harus kembali masuk kerja. Padahal jika kita menilai hari senin dengan objektif, hari senin adalah hari yang sama dengan hari-hari lainnya. tak ada hari yang spesial dan tak ada hari yang menyeramkan. kaitan spesial dan menyeramkan, hanyalah presepsi dalam bagaimana memandang sebuah hari.
Lalu, bagaimana caranya agar hari senin terasa menyenangkan?, dan bisa bersemangat untuk menjalaninya. Pertama, cari faktor dan hal apa yang membuat diri semangat. Kedua, tempatkan hal tersebut pada hari senin. Ketiga, rasakan, apakah sudah bersemangat pada hari senin?. Masih bingung?, Ok. Misalnya yang membuat bersemangat adalah saat hari dimana bertemu dengan kekasih. Jika biasanya bertemu kekasih adalah akhir pekan atau hari selain senin, maka coba lakukan pertemuan pada hari senin. Ini akan, mengubah pandangan sebelumnya tentang hari senin, karena ternyata hari senin bisa menjadi hari yang menyenangkan dan membuat semangat karena akan bertemu dengan sang kekasih.
Sebenarnya, contohnya sangat banyak, tidak hanya pertemuan dengan kekasih, bisa juga dengan hal lain yang bisa membuat diri menjadi semangat,
Lakukan dengan caramu sendiri.